Ide Bupati itupun disambut baik oleh Direktur PT.KAI Daop 4 Semarang, M Nurul Huda. Menurutnya bulan depan Direktur Utama PT.KAI (Pusat) akan datang ke Stasiun Cepu, sehingga bisa dimanfaatkan untuk mematangkan konsep kerjasama sama ini.
“Pertengahan September nanti Pak Dirut PT KAI akan datang ke Cepu. Monggo kita agendakan pertemuan bersama, nanti bisa lebih dimatangkan lagi kerjasamanya. Kalau bisa pimpinan Perhutani juga ikut,” ungkap M Nurul Huda.
“Usul bagus ini, Pak Adm Cepu tolong Kadivre Perhutani Jawa Tengah diundang sekalian untuk bertemu bersama. Kita eksekusi bersama, sama-sama plat merahnya harusnya lebih mudah,” saut Bupati.
Sementara itu, Wakil Bupati H. Arief Rohman M.Si menyatakan bahwa pihaknya siap turut mengawal kelancaran rencana kerjasama ini.
“Saat ini kita kawal pembangunan (reaktivasi) Bandara Ngloram oleh Kementerian Perhubungan yang sedang berlangsung di Desa Ngloram, Kecamatan Cepu. Selanjutnya kita siap mengawal proses pengembangan Stasiun Cepu, pembangunan terminal angkut kereta barang dan revitalisasi jalur rel Loko Tour,” kata Wakil Bupati.
Jika semuanya berjalan lancar, menurut Wakil Bupati, perekonomian Kabupaten Blora bisa meningkat seiring semakin mudahnya akses menuju Kabupaten Blora yang diikuti penataan potensi wisatanya. Untuk diketahui, Jalan Nasional Rembang-Blora-Cepu saat ini juga sedang proses pelebaran yang dilakukan Kementerian PUPR.
Usai berdiskusi di Ruang Pertemuan Stasiun Cepu, rombongan bertolak meninjau eks gudang PT Pupuk Sriwijaya yang akan dijadikan terminal angkut kereta barang, meninjau lokasi taman tematik di Taman Seribu Lampu dan meninjau Depo Loko Tour Perhutani KPH Cepu di Ngelo.
“Saat ini kita kawal pembangunan (reaktivasi) Bandara Ngloram oleh Kementerian Perhubungan yang sedang berlangsung di Desa Ngloram, Kecamatan Cepu. Selanjutnya kita siap mengawal proses pengembangan Stasiun Cepu, pembangunan terminal angkut kereta barang dan revitalisasi jalur rel Loko Tour,” kata Wakil Bupati.
Jika semuanya berjalan lancar, menurut Wakil Bupati, perekonomian Kabupaten Blora bisa meningkat seiring semakin mudahnya akses menuju Kabupaten Blora yang diikuti penataan potensi wisatanya. Untuk diketahui, Jalan Nasional Rembang-Blora-Cepu saat ini juga sedang proses pelebaran yang dilakukan Kementerian PUPR.
Usai berdiskusi di Ruang Pertemuan Stasiun Cepu, rombongan bertolak meninjau eks gudang PT Pupuk Sriwijaya yang akan dijadikan terminal angkut kereta barang, meninjau lokasi taman tematik di Taman Seribu Lampu dan meninjau Depo Loko Tour Perhutani KPH Cepu di Ngelo.
Turut hadir dalam kesempatan itu, Kepala Dinas Perumahan Permukiman dan Perhubungan (Dinrumkimhub) Blora, Pratikto Nugroho; Sekretaris Bappeda Blora, Free Bayu Alamanda; Camat Cepu, Luluk Kusuma Agung Ariadi; dan Kepala Stasiun Cepu, Fajar Suryanm Liputana Ari. (Ti Humas Protokol Setda Kabupaten Blora).