06 Februari 2020   10:09 WIB

DI BLORA, MENDAG SERAHKAN BANTUAN SARANA PERDAGANGAN KEPADA 18 DAERAH JATENG-DIY

BLORA. Masih dalam rangka rangkaian kunjungan kerja di Kabupaten Blora, Rabu siang (29/1/2020), Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto menyerahkan bantuan sarana perdagangan secara simbolis berupa ratusan gerobak dagang, rombong motor, tenda dagang dan kotak pendingin (coolbox) kepada 18 (delapan belas) Bupati/Walikota dari Provinsi Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta di Pendopo Rumah Dinas Bupati Blora.

Mendag menekankan, penyerahan bantuan berupa gerobak dagang, rombong motor, tenda dan coolbox merupakan bukti keberpihakan Pemerintah Pusat terhadap usaha mikro kecil untuk meningkatkan kinerja perdagangannya. Selain itu, ini juga sebagai upaya mendorong tumbuhnya pusat-pusat kuliner di berbagai wilayah tersebut.

“Kami harapkan, pemberian bantuan ini menjadi stimulus bagi Pemerintah Daerah untuk dapat mendukung pemberdayaan usaha mikro sehingga dapat terus maju dan berkembang. Kami juga mendukung rencana beberapa Pemda yang akan merelokasikan para pedagang kecil berdagang di suatu area yang baru dan higienis yang tentunya ditunggu-tunggu para pedagang,” ujar Mendag.

Bantuan sarana usaha yang diserahterimakan hari ini kepada 18 (delapan belas) Kabupaten/Kota di wilayah Jawa Tengah dan DIY yaitu sebanyak 450 unit gerobak dagang, 115 unit rombong motor, 125 unit tenda dan 290 unit coolbox, dengan rincian:

1. Kabupaten Blora mendapatkan 50 unit gerobak dan 10 unit tenda;
2. Kabupaten Pekalongan mendapatkan 50 unit gerobak, 10 unit tenda dan 40 unit coolbox;
3. Kota Tegal mendapatkan 10 unit tenda;
4. Kabupaten Kebumen mendapatkan 10 unit tenda;
5. Kabupaten Jepara mendapatkan 50 unit gerobak, 25 unit rombong motor, 10 unit tenda dan 50 unit coolbox;
6. Kabupaten Banyumas mendapatkan 10 unit tenda dan 50 unit coolbox;
7. Kabupaten Banjarnegara mendapatkan 10 unit tenda;
8. Kabupaten Purbalingga mendapatkan 20 unit rombong motor;
9. Kabupaten Cilacap mendapatkan 30 unit gerobak;
10. Kabupaten Purworejo mendapatkan 30 unit rombong motor;
11. Kabupaten Boyolali mendapatkan 50 unit gerobak, 10 unit tenda dan 30 unit coolbox;
12. Kabupaten Wonogiri mendapatkan 50 unit gerobak, 20 unit rombong motor dan 10 unit tenda;
13. Kabupaten Demak mendapatkan 20 unit gerobak dan 10 unit tenda;
14. Kabupaten Sukoharjo mendapatkan 100 unit gerobak dan 10 unit tenda;
15. Kabupaten Kendal mendapatkan 10 unit tenda dan 10 unit coolbox;
16. Kota Pekalongan mendapatkan 40 unit coolbox;
17. Kabupaten Bantul mendapatkan 50 unit gerobak, 20 unit rombong motor, 5 unit tenda dan 20 unit coolbox;
18. Kabupaten Kulonprogo mendapatkan 50 unit coolbox.

Bantuan langsung diberikan kepada para Kepala Daerah, dimana yang hadir langsung adalah Bupati Blora sebagai tuan rumah, kemudian Bupati Pekalongan, Bupati Demak dan Bupati Kulonprogo. Sedangkan 14 Kabupaten/Kota lainnya diwakili oleh Sekda dan Kepala Dinas terkait.

Setelah diserahkan kepada pimpinan daerah dan diteruskan ke para pelaku UKM, Mendag Agus mengharapkan, para pelaku usaha yang mendapatkan bantuan sarana usaha dapat memanfaatkan bantuan tersebut secara tepat dan sebaik mungkin untuk meningkatkan pendapatan, serta mendukung pertumbuhan ekonomi secara regional.

“Pemberian sarana perdagangan merupakan langkah awal untuk mendorong pedagang kecil menjadi pelaku usaha menengah untuk kemudian kami bantu lagi dari tingkat menengah menjadi pelaku usaha besar. Inilah wujud nyata upaya Kemendag menjalankan amanat Presiden untuk menjunjung ekonomi kerakyatan,” tegasnya.

Menurutnya, Kemendag juga siap memberikan program KUR (Kredit Usaha Rakyat) dengan bunga rendah hanya 6 persen tanpa agunan apapun. Sedangkan prosesnya bisa dilakukan dengan Bank yang telah bekerjasama dengan Kemendag seperti BRI.

Bupati Djoko Nugroho pun berterimakasih kepada Kemendag yang telah memberikan bantuan sarana usaha perdagangan untuk sektor UKM seperti ini. Dirinya berharap bantuan ini bisa benar-benar memberikan manfaat untuk pelaku usaha mikro kecil menengah.

Turut hadir dalam acara tersebut, Wakil Bupati H. Arief Rohman M.Si, jajaran Forkopimda, para Kepala OPD dan Camat se Kabupaten Blora, serta para pelaku UKM. (Tim Liputan Protokol dan Komunikasi Pimpinan Blora)


Info