BLORA.Pemerintah Kabupaten Blora melalui Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakikan) menyelenggarakan Lomba Ternak Sapi yang dirangkaikan dengan pengobatan ternak gratis dan Vaksinasi sapi di lapangan Desa Trembulrejo, Kecamatan Ngawen.
Lomba dimulai pukul 08.00 WIB dan diikuti oleh ratusan sapi unggulan yang berasal dari para petani peternak dari perwakilan 16 Kecamatan se Kabupaten Blora dan BUMDes.
Acara ini juga dihadiri, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jateng, Lalu M Syafriadi, Sekda Blora Komang Gede Irawadi, Asisten Ekonomi Dan Pembangunan Sekretaris Daerah, Drs. SURYANTO, M.Si, Kepala Disnakikan Kabupaten Blora Drh. R. Gundala Wijasena, MP, Sekretaris Diskominfo Blora, Supandargono, dan forkompimcam Kecamatan Ngawen.
Kepala Disnakikan Kabupaten Blora Drh. R. Gundala Wijasena, MP menerangkan bahwa dalam kegiatan ini dilombakan 4 macam kategori yakni sapi bibit jantan peranakan ongole, sapi bibit betina peranakan ongole, sapi eksotis hasil penggemukan ,sapi penggemukan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dan kambing Peranakana Etawa.
“ Kegiatan seperti ini setiap tahun kami lakukan, lomba ini bertujuan untuk menyemangati para peternak dalam memelihara sapinya agar bisa tumbuh dengan baik dan benar. Sehingga memiliki nilai ekonomi yang lebih baik” jelas Kepala Disnakikan Kabupaten Blora Drh. R. Gundala Wijasena, MP, Kamis (25/7/2019)
Gundala menejelaskan Kabupaten Blora memiliki potensi jumlah sapi terbanyak di Jawa Tengah dengan jumlah 239.000 ribu ekor yang tersebar di semua wilayah Blora. Dengan rata rata warga memiliki ternak sapi.
“ Setiap tahunnya populasi sapi di Blora terus mengalami peningkatan, diakhir 2017 jumlah sapi sebanyak 222.000 ribu ekor, di 2018 sebanyak 231.000 ribu ekor sapid an di tahun 2019 ini meningkat menjadi 239.000 ekor sapi” lanjut Gundala.
Bupati Djoko Nugroho yang dalam hal ini di wakili oleh Sekda Blora Komang Gede Irawadi SE, M.Si mengapresiasi tingginya antusias petani peternak. lomba ternak sapi eksotik dengan penilaian berat badan serta lomba kambing peranakan ettawa ini tentu mengudang perhatian masyarakat Blora dalam berternak.
“Dengan lomba ini, para petani ternak akan tahu mana sapi yang sehat dan gemuk dari hasil pemeliharaan yang benar dan mana sapi yang dipelihara hanya dengan cara asal-asalan.selain itu kegiatan ini juga untuk mengetahui perkembangan produk unggulan peternakan daerah.mereka bisa saling bertukar informasi, wawasan dan pengalaman dalam hal budidaya sapi yang baik dan menguntungkan.” kata Sekda.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jateng, Lalu M Syafriadi, mengatakan kontes ternak di kabupaten blora ini sangat bagus dan perlu di lakukan setiap tahunnya.
“ Kontes ini merupakan gambaran ternak yang ada di kabupaten Blora, kita ketahui bersama, blora sebagai kabupaten lumbung ternak terbanyak di provinsi jawa tengah, hal ini tentu perlu di pertahankan untuk ikut mensukseskan swaswmbada daging di tingkat nasional” ungkap Lalu.
Menurutnya, tidak hanya dari populasi yang dipertahankan, namun kualitas, serta kuantitas sapi yang ada di blora ini juga harus terus dipertahankan.
“ Kita ketahui bersama, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menerima Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia tentang Penetapan Sapi PO (Peranakan Ongole), oleh sebab itu ini perlu di pertahankan, salah satunya blora, ditetapkan sebagai wilayah penghasil bibit sapi PO” lanjut Lalu.
Oleh sebab itu, pihaknya berharap, dengan adanya populasi sapi yang sudah banyak ini, kedepan bisa terus di tingkatkan dan dikembangkan agar bisa mendukung swasembada daging di tingkat nasional.
“ Populasi sudah banyak, tinggal gimana meningkatkan menejemen pemeliharaan yang lebih baik lagi” harap Lalu.
Adapun hasil penilaian dewan juri, juaranya sebagai berikut :
Katagori Sapi Eksotis :
Juara I : Nama Pemilik Andik, Kecamatan Ngawen, Skor (859).
Juara II :Nama Pemilik Muntoha, Kecamatan Kradenan, Skor (827).
Juara III :Nama Pemilik Kartono, Kecamatan Kedungtuban, Skor (818).
Katagori Sapi PO Jantan :
Juara I :Nama Pemilik Tekad, Kecamatan Jepon, Skor (2340,85).
Juara II : Nama Pemilik Suyanto, Kecamatan Ngawen, Skor (2011,55)
Juara III : Nama Pemilik warji, Kecamatan Banjarejo, Skor (2008,75)
Katagori Sapi PO Betina :
Juara I : Nama Pemilik Rasmin, Kecamatan Jiken, Skor (1755)
Juara II : Nama Pemilik Agung, Kecamatan Japah, Skor (1690, 35)
Juara III :Nama pemilik Darto,Kecamatan Todanan, Skor (1632,05)
Katagori Bumdesma :
Juara I : Kelompok Berkah Jaya, Kecamatan Jepon, Skor (921)
Juara II : Ahmad Fatoni kemiri ,Kecamatan Jepon, Skor (758).
Juara III : Kelompok Berkah Usaha(solikin ), Desa Blungung Kecamatan Jepon, Skor (734,5)
Katagori Kambing Pejantan :
Juara I : Nama Pemilik Agus, Kecamatan Bogorejo (721,6).
Juara II : Nama Pemilik Agus Afifan, Kecamatan Kradenan, (719,7)
Juara III : Nama Pemilik Sumarno, Kecamatan Todanan (715,5)
Masing-masing pemenang meraih piala dan uang pembinaan dari penitia penyelenggara. Kontes ternak sengaja digelar mendekati Idul Adha guna mempromosikan potensi ternak yang dimiliki Kabupaten Blora. (Tim Liputan Humas Protokol Setda Blora)
