17 Maret 2021   18:17 WIB

PULANG KAMPUNG, REKTOR IAIN PEKALONGAN INGIN BANTU PEMBANGUNAN BLORA

BLORA. Rabu pagi (17/3/2021), Bupati Blora, H. Arief Rohman, S.IP, M.Si, kedatangan tamu istimewa dari Pekalongan. Yakni Dr. H. Zaenal Mustakim, M.Ag, Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pekalongan, bersama rombongan yang merupakan teman dan kolega Bupati.

Kedatangannya di Blora, disambut Bupati dengan sarapan pagi menu nasi pecel khas Blora beralaskan pincuk daun jati. Dalam acara sarapan bersama tersebut, terjalin diskusi ringan tentang rencana kontribusi IAIN Pekalongan untuk membantu pembangunan Kabupaten Blora.

Hingga dilanjutkan pertemuan terbatas di ruang tamu Kantor Bupati Blora, didampingi Plt. Kepala Bappeda, Aunur Rofiq, SE, M.Si, dan Kepala Bagian Pemerintahan Setda, Kiswoyo, SH., M.Si., serta beberapa tokoh agama.
“Alhamdulillah kita bisa datang dan bersilahturahmi dengan Pak Bupati Blora. Beliau ini putra dari KH Ali Muchdor yang juga guru agama keluarga saya. Sebagai putra daerah, saya terpanggil untuk bisa berkontribusi membantu Pak Bupati dalam memajukan Blora,” ucap Dr. H. Zaenal Mustakim, M.Ag

Pihaknya ingin menjalin kerjasama dengan Pemkab Blora dalam hal pemberdayaan masyarakat maupun pemajuan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui jalur pendidikan tinggi.
“IAIN Pekalongan dalam waktu dekat nanti akan menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Abdurrahman Wahid sesuai usulan Pak Menteri Agama. Nantinya kita bisa bekerjasama dengan Pemkab Blora, mungkin bisa lewat KKN Tematik maupun pemberian beasiswa perkualiahan gratis bagi anak berprestasi. Skemanya nanti akan kita susun bersama,” tambahnya.

Bupati Arief Rohman pun berterimakasih dan siap menyambut kerjasama dengan IAIN Pekalongan.
“Mas Zaenal ini asli Desa Sidomulyo, Kecamatan Banjarejo yang kemarin dilantik menjadi Rektor IAIN Pekalongan. Maturnuwun atas kedatangannya. Semoga kita bisa saling sinergi untuk bersama-sama, sesarengan mbangun Blora yang lebih baik lagi lewat penelitian-penelitian, pengabdian masyarakat, bahkan fasilitasi beasiswa perguruan tinggi bagi para santri Blora,” ujar Bupati yang akrab disapa Mas Arief ini.

Dirinya pun meminta Bappeda dan Bagian Pemerimtahan Setda untuk segera membuat konsep MoU atau nota kerjasamanya.
“Untuk membangun Blora yang PR nya sangat banyak ini, kita tidak bisa sendirian. Oleh karena itu, seluruh stakeholder yang ada harus bisa kita rangkul untuk bersama-sama Sesarengan mBangun Blora. Banyak orang Blora yang sukses di luar sana, seperti Mas Zaenal ini. Maka kita minta untuk bisa ikut membantu memikirkan kampung halamannya. Semoga berkah dan manfaat,” pungkas Bupati. (Tim Liputan Prokompim Blora)


Info