11 Oktober 2021   13:48 WIB

BUPATI SERAHKAN SANTUNAN KLAIM KEMATIAN DAN BEASISWA PENDIDIKAN BPJS KETENAGAKERJAAN

BLORA. Bupati Blora, H. Arief Rohman, S.IP., M.Si., dengan didampingi Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati, ST., MM., pada Rabu (7/7/2021), melakukan penyerahan santunan klaim kematian dan beasiswa dari BPJS Ketenagakerjaan kepada para ahli waris.

 

Bertempat di ruang tamu Kantor Bupati Blora, penyerahan dihadiri langsung PPS Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kacab Kudus, Budi Hananto, dan Kepala BPJS Ketenagakerjaan unit Blora M Andy Heriamsyah.

 

Adapun para ahli waris penerima santunan klaim kematian dan beasiswanya, yang pertama adalah Sarpini menerima santunan klaim kematian atas nama almarhum Karmo (staf Bagian Umum Setda Blora) sebesar Rp 42 juta.

 

Kemudian yang kedua Roni Wahab Effendi ahli waris almarhumah Novie Indriati (staf Bagian Hukum Setda Blora) menerima beasiswa sekolah TK/SD untuk putranya sebesar Rp 1,5 juta per tahun, dan akan berlanjut hingga perguruan tinggi.

 

Yang ketiga Sri Untartik ahli waris dari almarhum Henu Mulyono (pegawai PDAM Blora), menerima beasiswa untuk kedua anaknya yang masih sekolah SMA sebesar Rp 3 juta per tahun dan yang Kuliah sebesar Rp 12 juta per tahun.

 

Terakhir Rizka Ayu Kartika Sari ahli waris dari almarhumah Sudarwati (PTT SMP Negeri 1 Ngawen) menerima beasiswa kuliah sebesar Rp 12 juta per tahun. Rizka merupakan putri dari Sudarwati yang kini masih kuliah keperawatan.

 

“Terimakasih kepada BPJS Ketenagakerjaan yang sudah mencarikan santunan klaim kematian dan beasiswa untuk para ahli waris anggota keluarga yang masih menempuh pendidikan. Semoga ini bermanfaat untuk masa depan ahli waris. Pesan kami terus jaga kesehatan nggih, apalagi kondisi saat ini masih pandemi seperti ini. Kita doakan juga semoga yang meninggal husnul khotimah, aamiin,” ucap Bupati.

 

Bupati juga meminta agar BPJS Ketenagakerjaan bisa terus meningkatkan keanggotaan di Kabupaten Blora agar semakin banyak masyarakat yang tercover jaminan kesejahteraan akibat kecelakaan kerja.

 

“Bukan berarti kita berharap ada yang sakit atau meninggal, namun ini semua bentuk kewaspadaan. Musibah tidak ada yang tahu kapan datangnya, semua orang bisa saja mengalami nya,” tambah Bupati.

PPS Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kacab Kudus, Budi Hananto, menyampaikan bahwa pihaknya terus berupaya memberikan bantuan santunan kepada seluruh anggota BPJS Ketenagakerjaan di Kabupaten Blora yang mengalami musibah.

 

“Tujuannya agar tidak terjadi adanya kemiskinan baru akibat meninggalnya tulang punggung keluarga. Bahkan tidak hanya santunan klaim kematian saja, namun juga ada beasiswa untuk para ahli waris yang masih sekolah hingga perguruan tinggi yang kita serahkan hari ini,” ucap Budi Hananto.

 

Sementara itu, Rizka, salah satu ahli waris mengucapkan terimakasih kepada jajaran BPJS Ketenagakerjaan dan Bupati serta jajarannya atas penyerahan beasiswa pendidikan baginya.

 

“Maturnuwun, terimakasih. Beaasiswa ini sangat membantu saya untuk mendukung penyelesaian kuliah sepeninggal almarhumah ibu. Saat ini saya masih menempuh prodi keperawatan di Universitas Muhammadiyah Semarang,” ujar Rizka. (Tim Liputan Prokompim Blora)


Info